Nephorology
9 Gejala Neurologis & Kemungkinan Penyebabnya

9 Gejala Neurologis & Kemungkinan Penyebabnya

9 Gejala Neurologis & Kemungkinan Penyebabnya – Gejala neurologis seperti sakit kepala, pusing, atau gangguan kognitif mungkin memiliki banyak kemungkinan penyebab. Jika Anda mengalami satu atau lebih gejala ini, penting untuk berkonsultasi dengan ahli saraf.

9 Gejala Neurologis & Kemungkinan Penyebabnya

nefrouruguay – Terkadang mereka bisa menjadi efek samping dari sesuatu yang sederhana, tetapi di lain waktu mereka bisa menunjukkan masalah yang lebih serius. Jadi, lebih baik aman dan dapatkan pendapat medis. Untuk saat ini, periksa kemungkinan penyebab beberapa gejala neurologis umum.

1. Sakit kepala

Sakit kepala mungkin merupakan gejala dari banyak kondisi, tidak semuanya neurologis. International Headache Society membagi gangguan sakit kepala menjadi dua kategori: gangguan sakit kepala primer dan gangguan sakit kepala sekunder.

Baca Juga : Neurologis Penyebab Terbesar Kecacatan di Seluruh Dunia

Gangguan sakit kepala primer didasarkan pada gejala dan gangguan sakit kepala sekunder didasarkan pada penyebabnya. Banyak orang mengalami sakit kepala, namun jika berulang dan parah sebaiknya hubungi dokter saraf. Beberapa penyebab sakit kepala antara lain:

  • Migrain
  • Cedera kepala
  • Tumor otak
  • Mata tegang
  • Ketegangan leher atau punggung

2. Kelemahan Otot

Kelemahan otot adalah saat otot Anda tidak bergerak atau berkontraksi dengan kekuatan penuh saat Anda berusaha keras untuk beraksi. Ini juga dapat digambarkan sebagai penurunan kekuatan otot. Kelemahan dapat terjadi saat Anda lelah atau karena terlalu sering menggunakan otot selama latihan yang intens. Namun, kelemahan otot yang terus-menerus mungkin merupakan gejala neurologis dari:

  • Sklerosis ganda (MS)
  • Sklerosis lateral amiotrofik (ALS)
  • Stroke
  • Disk hernia
  • Sindrom kelelahan kronis
  • Sakit saraf
  • Neuropati perifer

3. Kejang

Kejang adalah gangguan listrik tiba-tiba di otak. Itu dapat menyebabkan perubahan perilaku, perasaan, atau gerakan. Ini juga dapat mempengaruhi tingkat kesadaran. Ada beberapa jenis kejang dengan gejala yang bergantung pada bagian otak mana mereka mulai. Kejang berulang dapat menjadi indikator epilepsi. Kondisi yang dapat menyebabkan kejang antara lain:

  • Epilepsi
  • Stroke
  • Tumor otak
  • Trauma kepala

4. Gangguan Sensasi

Gangguan sensasi adalah perasaan mati rasa atau kehilangan sensasi pada satu atau lebih bagian tubuh. Kadang-kadang ini disebabkan oleh cedera fisik tetapi bisa juga merupakan gejala neurologis. Kondisi neurologis yang dapat menyebabkan gangguan sensasi meliputi:

  • Cedera kepala
  • Tumor otak
  • Stroke
  • Neuropati perifer

5. Pusing

Pusing digunakan untuk menggambarkan sensasi pingsan, kelemahan, atau ketidakstabilan. Itu juga dapat menciptakan rasa gerakan atau putaran yang salah, yang merupakan tanda vertigo. Pusing adalah gejala neurologis yang umum tetapi mungkin disebabkan oleh kondisi yang tidak terkait dengan sistem saraf. Kemungkinan penyebab pusing meliputi:

  • Migrain
  • Masalah telinga tengah
  • Mabuk
  • Efek samping obat

6. Tremor

Tremor adalah gerakan ritmis lengan, kaki, atau bagian tubuh lainnya. Mereka mungkin datang dan pergi sepanjang hari dan menjadi lebih ganas atau berubah kecepatan seiring waktu. Kemungkinan penyebab neurologis tremor meliputi:

  • Stroke
  • Sklerosis ganda
  • Penyakit Parkinson
  • Cedera otak traumatis

7. Bicara kurang jelas

Bicara kurang jelas adalah gejala neurologis yang dapat mencakup gumaman, pengucapan yang buruk, atau perubahan kecepatan atau ritme saat seseorang berbicara. Bicara kurang jelas dapat disebabkan oleh alkohol atau keracunan obat, tetapi juga dapat menjadi gejala neurologis dari:

  • Sklerosis lateral amiotrofik (ALS)
  • Sklerosis ganda
  • Suara yang rendah
  • Kelumpuhan otak
  • Distrofi otot
  • Penyakit Parkinson

8. Gangguan Kognitif

Gangguan kognitif menggambarkan penurunan kemampuan mental seperti berpikir, ingatan, penilaian, dan bahasa. Penurunan kognitif terjadi secara bertahap seiring bertambahnya usia, tetapi bisa juga merupakan gejala dari kondisi neurologis seperti:

  • Demensia (termasuk penyakit Alzheimer)
  • Depresi atau gangguan kejiwaan
  • Cedera kepala
  • Tumor otak

9. Masalah Penglihatan

Beberapa masalah penglihatan merupakan gejala neurologis daripada masalah pada mata. Gejala seperti penglihatan kabur, sensitivitas cahaya, penglihatan berkurang, atau penglihatan berbintik dapat dikaitkan dengan masalah neurologis seperti:

  • Migrain
  • Sklerosis ganda
  • Tumor otak
  • Neuropati optik
  • Penyakit Parkinson
  • Penyakit Alzheimer

Regional Neurological Associates dengan senang hati melaporkan bahwa kami membuka kembali untuk menemui pasien di kantor untuk mengevaluasi gejala neurologis. Pasien sekarang dapat membuat janji pada hari yang sama dan berharap untuk dirawat dengan perawatan dan perhatian terbaik.